Senin, 26 Maret 2012

Menata Karya Seni Rupa Terapan untuk Pameran Sekolah


Penyelenggaraan pameran dapat dilakukan dalam kelas ataupun sekolah. dimana pun pameran digelar perlu persiapan agar pelaksanaan pameran dapat berlangsung sukses. persiapan tersebut meliputi: pembentukan panitia pameran, menentukan materi atau karya yang akan dipamerankan, penyiapan ruang pameran, persiapan publikasi serta dokumentasi, dan lain sebagainya. 
Setelah pembentukan panitia, maka semua anggota panitia segera bekerja sesuai dengan tugasnya. Langkah awal adalah mengumpulkan karya seni rupa dari semua siswa berupa karya seni rupa, baik dua dimensi maupun tiga dimensi. Selanjutnya, karya dibuat daftarnya sehingga memudahkan untuk membuat katalog yang berisi nama pembuat karya, judul karya, ukuran, teknik dan media yang dipakai untuk membuat karya.

Selanjutnya , menyiapkan ruang pameran. Ruang pameran harus ditata agar dapat memberikan suasana nyaman. Selain itu, usahakan komunikasi antara pengunjung dengan penyelenggara pameran dapat berjalan dengan baik.

Jalur lalu lintas dalam ruang pameran diatur dan diusahakan satu arah dengan membedakan pintu masuk dan pintu keluar. Hal ini memudahkan mobilisasi pengunjung dalam pameran tersebut.

Karya harus disusun yang menarik dan mudah dilihat. Jadi, tugas yang akan dibuat tidak hanya menyiapkan hasil karya sendiri, tetapi juga menatanya dengan artistik. Penataan karya seni yang dipamerkan dapat menarik pengunjung untuk menikmati dan mengapresiasi karya tersebut.


Penyelenggaraan pameran perlu dipublikasikan lewat pengumuman yang ditempel di papan pengumuman atau menggunakan spanduk yang dipasang di tempat yang strategis.

Bentuk dokumentasi dapat berupa catatan jumlah pengunjung pameran, pesan, kesan, atau saran pengunjung. Oleh karena itu, perlu adanya buku tamu yang disediakan d: dekat pintu masuk clan dijaga oleh petugas. Pesan, kesan, clan saran pengunjung dapat ditampung pada buku khusus yang diletakkan di atas meja dekat pintu keluar yang juga dijaga oleh penjaga. Dokumentasi ini dapat menjadi bahan evaluasi atas pelaksanaan pameran.

Pada saat yang telah ditetapkan, pameran dibuka secara resmi.  Pembukaannya dapat berupa kata pengantar atau sambutan dan kepala sekolah atau yang mewakili. Dapat pula dimeriahkan dengan hiburan berupa musik, teater, atau tari.

Kegiatan pameran dapat ditutup dengan diskusi dan mendatangkan para kritikus, seniman, ataupun pengamat serta pemerhati seni rupa. Tujuan diskusi adalah untuk menambah wawasan akan seni rupa. Selain itu, kegiatan tersebut dapat menjadi evaluasi terhadap pelaksanaan pameran ataupun ajang kritik terhadap karya-karya yang baru saja dipamerkan.




arti Hidup menurut gue

hidup .. bagaikan air yang terus menerus mengalir
hidup.. juga bagaikan roda yang terus menerus berputar
HIDUP  !!  ......

sebuah kisah nyata, peristiwa, kejadian, bahkan jalan cerita yang terus berjalan sampai waktunya berhenti  .
hidup .. mengisahkan orang-orang yang ada didalamnya ..
dan tanpa kita sadari ,   KAPAN !!!  akan berhenti jalan cerita tersebut .
waktu akan terus berjalan .. dengan seiring harapan kosong yang sering menghantui ...
dan dari itu semua ,, pastinya kita mempunyai moment-moment yang terindah ... yang tak bisa terlupakan oleh kita..
dimana moment-moment tersebut sangat berharga untuk kita .. ^_^

yang mengisi hari-hari kita dengan senyuman , penuh dengan canda, tawa, suka, duka, tangis, ceria, gelisah, gembira ...
apapun itu akan kita rangkai, dan menjadikannya sebuah moment-moment terindah untuk kita ingat kenang ..
orang-orang yang telah mengisi hari-hari kita ...
orang-rang yang sudah kita anggap sebagai bagian dari kehidupan kita ...
KELUARGA  ...
SAHABAT  ...
& sampai ORANG YANG KITA SUKAI ....
tanpa mereka semua, akan terasa sepi ... 
bahkan , kita tidak rela untuk ditinggal pergi oleh mereka semua ..
karena mereka semua lah yang selalu mengisi hari-hari kita ..
dengan penuh kegembiraan ..
walaupun terkadang terasa pahit ,, tapi keceriaan dari mereka lah yang selama ini yang telah membawa kita ... *_*